Pentingnya Zat Besi Dalam Tumbuh Kembang si Kecil - Papiilio

Pentingnya Zat Besi Dalam Tumbuh Kembang si Kecil

PapiiLio – Kebutuhan zat besi si kecil sejak dilahirkan dapat terpenuhi dari ASI, tapi semenjak usianya menginjak umur 6 bulan maka dari ASI saja tidak dapat lagi untuk memenuhi kebutuhan zat besi yang diperlukan. Sehingga diperlukan sumber asupan lainnya yang bisa didapat dari MPASI ataupun vitamin zat besi yang bisa kita dapat dari dokter anak.

zat-besi-untuk-anak-anak

Mengapa zat besi menjadi penting dalam proses tumbuh kembang anak?


Karena zat besi sendiri mempunyai peran yang terbilang cukup penting seperti :

  1. Menjaga daya tahan tubuh anak
  2. Mempunyai peran penting dalam perkembangan fungsi kognitif
  3. Membantu dalam proses pembuatan sel darah merah
  4. Membantu meningkatkan konsentrasi dan daya ingat
  5. Membantu meningkatkan kemampuan berpikir dan kemampuan belajar
  6. Meningkatkan metabolisme tubuh
  7. Meningkatkan perkembangan fungsi sel-sel di dalam tubuh dan pembentukan hormon

Oleh karena itu perlu sekali kesadaran dari orang tua agar zat besi anak dapat terpenuhi sejak usia dini. Untuk usia anak di atas 6 bulan kebutuhan zat besi yang didapat dari ASI hanya berkisar 10% saja, jadi perlu sekali dibantu dari asupan nutrisi yang lainnya.

Angka kebutuhan zat besi yang diperlukan anak sehari-hari


Angka ini dilansir dari Angka Kecukupan Gizi yang diterbitkan oleh Kementrian Kesehatan

Untuk anak usia 4-6 tahun kebutuhan zat besi yang diperlukan 9 mg / hari
Untuk anak usia 7-9 tahun kebutuhan zat besi yang diperlukan 10 mg / hari

Dan juga untuk anak yang telah beranjak usia remaja dan dewasa tetap memerlukan zat besi tentunya

Perempuan 
Usia 10-15 tahun berada pada angka 20-26 mg / hari
Usia 15-18 tahun berada pada angka 26-30 mg / hari

Laki-laki
Usia 10-15 tahun berada pada angka 13-20 mg / hari
Usia 15-18 tahun berada pada angka 20-25 mg / hari

Baca juga :



Apa yang terjadi pada tubuh yang kekurangan asupan zat besi?

Setelah ditelaah manfaat yang didapat tubuh dari zat besi sangat banyak, tentu saja akan memiliki dampak pula apabila tubuh kekurangan zat besi bukan. Jadi kira-kira apa saja dampak yang dirasakan oleh tubuh yang kekurangan zat besi?

1.Sering merasakan lelah dan lemas
Anak-anak yang kekurangan zat besi cenderung akan terlihat lebih lemas dan kekurangan tenaga, mereka tidak akan aktif ketika bermain dibanding teman-temannya yang asupan zat besinya lebih baik.  Karena zat besi sendiri berkaitan dengan pembentukan sel darah merah, apabila sel darah merah di dalam darah kurang tercukupi akan mempengaruhi juga dalam proses mendapatkan oksigen yag diperlukan oleh tubuh.

2.Anemia
Anemia adalah suatu kondisi dimana sel darah merah di dalam darah tidak tercukupi sehingga aliran oksigen di dalam tubuh akan berkurang. Biasanya akan pusing, sesak nafas, jantung berdetak cepat dan terlihat pucat.

3.Rambut rontok
Memiliki anak yang mempunyai rambut lebat seperti di iklan shampoo pastinya keinginan tiap orang tua bukan. Tapi apabila zat besi anak tidak tercukupi jangankan punya rambut lebat, yang ada malahan rambut anak akan lebih mudah rontok.

Dari mana saja anak bisa mendapat asupan zat besi?


makanan-tinggi-zat-besi

Banyak sekali makanan yang mengandung zat besi, tapi untuk anak yang pada tahapan MPASI sebaiknya disesuaikan juga dengan kebutuhan dan kemampuan anak dalam mencerna makanan.

  • Daging merah
  • Hati ayam
  • Kacang kedelai
  • Kacang merah
  • Kacang almond
  • Kacang kapri
  • Sayur bayam
  • Tahu
  • Kuning telur
  • Kismis
  • Kurma
  • Kerang
  • Salmon
  • Udang
  • Tuna

Selain itu perlu diperhatikan oleh ibu untuk dapat memberikan vitamin C, mengapa perlu vitamin C? karena vitamin C sendiri diketahui dapat membantu tubuh anak menyerap zat besi jauh lebih baik dan efektif.



Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel