Cara Mengajarkan Anak Pentingnya Sopan Santun - Papiilio

Cara Mengajarkan Anak Pentingnya Sopan Santun

Mengapa sopan santun menjadi penting di kehidupan kita?

pentingnya-mengajarkan-sopan-santun-pada-anak

PapiiLio - Sopan santun anak merupakan gambaran dari apa yang mereka contoh dan tiru dari keseharian mereka di rumah yang biasanya diperlihatkan oleh orang tua ataupun lingkungan sekitarnya. Di jaman yang modern dan mulai terkontaminasi dengan budaya barat tak sedikit anak yang mulai melupakan pentingnya sopan santun.

Bukannya budaya barat tidak mengenal sopan santun, hanya saja jenis nya tentu saja berbeda dengan budaya yang kita anut disini, sehingga tidak jarang terjadi perbedaan-perbedaan yang menganggap bahwa anak jaman sekarang tidak memiliki sopan santun.

Pentingnya mengajarkan sejak usia dini karena anak kecil seperti yang kita ketahui sangat mudah menyerap dan meniru bahkan sejak usia mereka masi balita. Jadi sebaiknya orang tua menjadi panutan dan dapat memberikan contoh yang baik sehingga akan menurun dengan sendirinya ke anak kita.

Jangan pernah berharap anak kita akan menjadi anak yang sopan dan paham tata krama apabila orang tuanya sendiri tidak seperti itu.

Berikut beberapa contoh sopan santun yang harus kita terapkan atau ajarkan kepada anak kita :


1.Menanamkan pentingnya penggunaan 3 kata utama ini yaitu Tolong, Terima Kasih dan Maaf

Berikan penjelasan tentang pentingnya ketiga kata ini dalam kehidupan sehari-hari dan cara mengaplikasikannya. Berikan contoh yang biasa kita terapkan dalam percakapan sehari-hari sehingga mereka akan paham kegunaan dari ketiga kata ini.

2.Membiasakan ucapkan kata “permisi” saat ingin bertamu atau lewat di depan orang

Satu kata lagi yang penting diketahui anak selain 3 kata di atas adalah kata “permisi”. Terlebih apabila kita berkunjung ke tempat sesepuh atau keluarga yang lebih tua usianya. Jangan sampai anak anda di cap tidak tahu sopan santun.

3.Menyapa orang yang lebih tua terlebih dahulu

Bukannya gila hormat, tapi terkadang hal ini menunjukkan cara orang yang lebih muda dalam menghormati orang yang berada di atas usianya. Toh tidak ada ruginya menyapa terlebih dahulu, malahan hal ini merupakan kebiasaan yang bagus untuk dilatih.

Baca ini : Tips menjaga anak yang mulai belajar merangkak

4.Jangan suka mengejek atau mempermalukan orang lain

Apa yang kita tanam itu pula yang bakalan kita tuai, sebagai orang tua pastinya kita tidak mau di kemudian hari anak kita di ejek ataupun dipermalukan oleh orang lain bukan. Jadi sebaiknya jangan pula kita mengajarkan anak kita untuk berbuat hal serupa, karena tidak ada manfaat yang didapat.

5.Biasakan minta ijin sebelum pergi dari rumah

Selain penting untuk sopan santuun, mengajarkan anak untuk meminta ijin sebelum pergi agar kita dapat mengawasi kegiatan apa yang anak kita bakal kerjakan. Jadi kita tahu mereka bakal kemana dan pergi dengan sapa.

6.Biasakan minta ijin sebelum meminjam barang orang lain

Agar kita tidak dianggap lancang tentunya harus meminta ijin sebelum meminjam atau menggunakan barang yang bukan kepunyaan kita bukan. Sopan santun dasar yang wajib diketahui oleh anak, karena anak kita belum tentu sadar pentingnya minta ijin terlebih dahulu sebelum meminjam barang orang lain.

7.Tidak memotong atau menyela di saat orang lain sedang berbicara

Tentunya anda tidak suka bukan di potong saat sedang berbicara, bayangkan apabila anak kita yang melakukan. Jadi agar anak kita tidak disukai orang alangkah baiknya memberikan pemahaman bahwa kurang baik menyela di saat orang belum selesai berbicara.

Baca ini : Inilah mengapa anak kita perlu pendidikan sejak usia dini

8.Membiasakan budaya mengantri sejak usia dini

Orang tua saja kebanyakan susah untuk menerapkan budaya seperti ini, tapi bukan berarti anak kita juga harus meniru budaya yang tidak baik seperti ini bukan. Tidak semua orang yang suka melanggar peraturan, masi banyak kog yang taat pada peraturan yang berlaku. Dan apabila di ajarkan sejak kecil maka anak anda akan terbiasa untuk tidak melanggar peraturan tersebut.

9.Melarang anak menggunakan kata-kata kasar atau yang dapat menyinggung

Biasanya hal seperti ini mulai susah diterapkan pada saat anak mulai mempunyai teman atau bersekolah, gampangnya anak kita dalam terpengaruh oleh lingkungan sudah wajar terjadi. Hal ini sering anak pelajari dari tayangan-tayangan baik itu di televisi ataupun di youtube yang tidak mendidik dengan menggunakan bahasa yang kurang pantas. Apabila sudah diajarkan sejak kecil menggunakan bahasa yang baik, anak kita tidak gampang terkontaminasi dengan lingkungan sekitar.

10.Mengajarkan tutup mulut di saat sedang bersin

Selain mencegah penyebaran virus tentunya menutup mulut saat sedang bersin di tempat umum penting sekali. Yah ini merupakan yang orang tua saya ajarkan kepada saya sewaktu kecil, jadi sekarang sudah menjadi kebiasaan sampai dengan sekarang.

11.Mengajarkan membuang sampah pada tempat nya

Apabila bukan kita yang memulai sapa lagi, mulai lah dari yang terkecil dengan harapan orang lain bakal mengikuti. Membuang sampah pada tempatnya mengajarkan anak untuk menjaga kebersihan lingkungan, kedisiplinan dan rasa tanggung jawab. Dari hal kecil seperti ini saja dapat menjadi bahan pembelajaran bagi anak kita agar kelak menjadi individu yang dapat di andalkan.

Baca ini : Anak telat ngomong apakah pertanda autis?

Sekali lagi cara paling mudah mendidik anak menjadi paham akan sopan santun dan tata krama adalah dimulai dari lingkungan tempat tinggal dan orang di sekitar mereka, ya tepat sekali dimulai dari rumah dan diajarkan oleh orang tua. Karena keseharian mereka tak jauh dari orang tua dan rumah bukan.

Jadi mulailah dari sekarang mengajarkan anak kita ilmu yang berharga ini agar mereka kelak mereka dapat menjadi orang yang kita banggakan.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel